Rezza Dwi Rachmanta
Logo Samsung. (Samsung Newsroom)

Tech.hitekno.com - Samsung resmi mengenalkan sensor kamera ISOCELL HP2 200 MP terbaru. Perusahaan mengungkap bahwa sensor 200 MP sudah diproduksi massal dan akan tersemat di HP premium.

ISOCELL HP2 mengusung teknologi piksel yang ditingkatkan dan Dual Vertical Transfer Gate (D-VTG).

Samsung mengklaim bahwa sensor 200 MP anyar menawarkan detail gambar yang epik.

Baca Juga:
Jernih Banget, Ini Rekaman Video dari Kamera Samsung Galaxy S23 Ultra

Samsung ISOCELL HP2 memanfaatkan teknologi sensor gambar beresolusi tinggi serta expertise terbarukan untuk menciptakan detail gambar yang epik. Kepemimpinan ini hadir berkat teknologi piksel inovatif yang memungkinkan sensor kami untuk melampaui jumlah dan ukuran piksel yang terbayangkan. Ke depan, kami akan terus membuka cakrawala baru dan menegaskan posisi kami di sektor sensor gambar beresolusi tinggi yang terus berkembang ini,” ujar JoonSeo Yim, Executive Vice President of Sensor Business Team, Samsung Electronics dikutip dari situs resmi perusahaan.

Kelebihan teknologi terbaru dari sensor 200 MP milik Samsung diklaim menampilkan lebih banyak detail dan meminimalkan blur.

Sensor kamera Samsung 200 MP. (Samsung)

ISOCELL HP2 membungkus 200 juta piksel berukuran 0,6μm dalam format optik 1/1,3 inci, ukuran sensor yang banyak digunakan di kamera utama 108 MP pada smartphone.

Baca Juga:
iPhone 16 Bawa Fitur Baru di Sektor Kamera dan Face ID, Ini Rinciannya

Jadi, pengguna bisa menikmati resolusi yang lebih tinggi lagi di smartphone high-end terbaru tanpa tonjolan kamera di perangkat yang lebih besar.

Berbekal teknologi pixel-binning terbarukan dari Samsung, Tetra2pixel, ISOCELL HP2 membuat kamera jadi lebih serbaguna berkat kemampuan dalam menyimulasikan ukuran piksel yang berbeda demi menghadapi berbagai tingkat pencahayaan.

Pada kondisi low-light, sensor akan beradaptasi menjadi sensor gambar 1,2 μm 50 MP atau 2,4 μm 12,5 MP dengan mengikat 4 hingga 16 piksel terdekatnya.

Baca Juga:
4 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik Januari 2023, Ini Opsinya

Untuk perekaman 8K yang lebih baik, kurang lebih pada resolusi 33 MP, ISOCELL HP2 akan menggunakan mode 1,2 μm 50 MP untuk menangkap lebih banyak hal dalam satu frame dan meminimalkan pemotongan rasio gambar.

Dengan perekaman 8K pada 30fps, ditambah bidang pandang yang luas dan ukuran piksel yang lebih besar, pengguna bisa menciptakan video yang lebih tajam dan cinematic, klaim Samsung.

Kini, gambar yang pudar atau warnanya memutih akibat kondisi cahaya yang terlalu terang bisa teratasi dengan ISOCELL HP2 berkat teknologi terbaru Samsung, yaitu Dual Vertical Transfer Gate (D-VTG).

Baca Juga:
Xiaomi Siap Telurkan Ponsel Kelas Premium dengan Kamera Kelas Jempolan

Dalam memproses gambar, sebuah piksel memiliki ‘gerbang’ yang mengalirkan arus listrik, termasuk elektron, agar sensor dapat menampilkan apa yang ditangkap oleh kamera.

Dalam hal ini, dengan tingkat presisi yang tinggi, D-VTG memberikan ‘gerbang’ aliran arus listrik kedua yang meningkatkan kapasitas tertinggi pada piksel hingga lebih dari 33%.

Dengan lebih banyak elektron yang bisa disimpan dan arus perpindahan yang lebih efisien, metode ini mampu mengurangi over exposure dan meningkatkan reproduksi warna, termasuk saat memotret dengan kondisi cahaya yang terang benderang.

Smart-ISO Pro turut hadir sebagai solusi yang menggabungkan berbagai tingkat ISO dari satu exposure–memungkinkan kamera untuk memotret dengan sensor gambar 12,5 MP dan melakukan perekaman 4K pada 60fps dengan kualitas HDR.

Perusahaan belum mengumumkan terkait HP premium apa yang menggunakan sensor ISOCELL HP2 200 MP.

Meski begitu, leaker Ice Universe pernah membocorkan bahwa Galaxy S23 Ultra akan mengandalkan sensor 200 MP milik Samsung.