Kamis, 19 Januari 2023 | 12:50 WIB

Efek Monopoli App Store, Apple Lagi-Lagi Didenda

Cesar Uji Tawakal
Ilustrasi App Store. (Unsplash/James Yarema)
Ilustrasi App Store. (Unsplash/James Yarema)

Tech.hitekno.com - Monopoli Apple atas App Store lagi-lagi berbuntut panjang, kali ini di Rusia. Layanan Antimonopoli Federal (FAS) negara itu mendenda Apple setara dengan $ 17,4 juta karena pengembang Rusia terpaksa menggunakan platform pembayaran dalam aplikasi Apple.

Dilansir dari Phone Arena, Apple memaksa pengembang untuk menggunakan platform pembayarannya dan mengambil potongan 15% hingga 30% dari langganan dan pembayaran dalam aplikasi.

Tindakan Apple sebelumnya ditemukan melanggar aturan persaingan Rusia dan raksasa teknologi itu diberitahu bahwa mereka harus membayar denda baru dalam waktu dua bulan.

Baca Juga: HP Murah Rp 1 Jutaan, Ini Spesifikasi Tecno Spark Go 2023

Perlu diingat juga bahwa pada bulan April 2021 perusahaan itu terkena denda $ 12 juta dari agensi yang sama setelah kehilangan gugatan yang diajukan oleh perusahaan keamanan siber Rusia Kaspersky.

Pada tahun 2018, pengembang berencana untuk memperbarui aplikasi kontrol orang tua Safe Kids tetapi Apple memblokir pembaruan tersebut karena merilis fitur Screen Time sendiri di iOS 12.

Pada saat itu, FAS merilis pernyataan yang mengatakan, "Apple ditemukan telah menyalahgunakan posisi dominannya dalam distribusi aplikasi seluler pada sistem operasi iOS melalui serangkaian tindakan yang mengarah pada keunggulan kompetitif untuk produknya sendiri, dan pada saat yang sama memperburuk kondisi distribusi untuk produk pesaing."

Baca Juga: Salah Satu Negara Bagian di AS Menentang Penjualan Kendaraan Listrik, Ini Sebabnya

Parahnya lagi, Apple menuding bahwa mereka menghapus sejumlah aplikasi pelacakan orang tua dari App Store karena mereka invasif dan "membahayakan privasi dan keamanan pengguna."

Tag

Berita Terkait

Terpopuler

perangkat

Terkini

Load More
Ikuti Kami