Cesar Uji Tawakal
Ilustrasi konten kreator. (Unsplash/Amanda Vick)

Tech.hitekno.com - Hadirnya platform media sosial sekarang ini benar-benar membuka kesempatan besar bagi para kreator untuk dapat menghasilkan konten kreatif sekaligus membangun relasi sesama kreator.

Tak heran jika setiap platform berlomba-lomba untuk terus meningkatkan kinerjanya guna memfasilitasi para kreator untuk terus dapat bagikan konten menarik.

Sebagai bentuk dukungan kepada kreator, baru-baru ini Helo menggelar “HELOPHORIA”, ajang perayaan bagi kreator Helo untuk berkumpul, saling belajar, dan bertukar ide, hingga membuat konten sembari mengikuti rangkaian kegiatan kreatif dan interaktif dengan tema yang unik seperti hiburan, makanan, hingga olahraga.

Baca Juga:
Tak Cuma Bisa Lewat iOS, Kini Pengguna Android Bisa Ikut Berlangganan Twitter Blue

Pada ajang HELOPHORIA, Helo juga menghadirkan sesi talkshow khusus bertajuk “Helo Creators Talk” mengundang top kreator untuk membekali para kreator Helo yang hadir dengan pengalaman serta kiat khusus untuk menjadi kreator yang berkualitas.

Pada sesi ini, kreator Irwan Kirana yang dikenal sebagai Beruang Rakus menceritakan perjalanannya sebagai seorang kreator konten di Helo serta memberikan berbagai tips yang mudah diingat dan diterapkan untuk menginspirasi kreator guna menghasilkan konten yang lebih berkualitas di tahun 2023.

“Jadi kalau teman-teman bertanya kepada saya, apa sih tips yang bisa saya bagikan agar konten yang kita buat itu bisa menaikkan engagement? Nah, empat tips yang saya bagikan ini biasa saya sebut dengan tips H-E-L-O. Tips ini berguna untuk teman-teman kreator agar bisa hasilkan konten interaktif berkualitas dan tentunya juga berlaku bagi kreator yang baru memulai journey di Helo,” kata Irwan.

Baca Juga:
5 Hero EXP Lane Terkuat 2023, Andalan Pro Player Mobile Legends di M4

Lantas, apa yang dimaksud dengan tips H-E-L-O ala Irwan Kirana, ya? Yuk, mari kita simak!

High Quality Content

Sebagai kreator, kita harus memiliki mindset untuk dapat menghasilkan konten yang baik dan bermanfaat bagi para audiens. Konten dengan kualitas yang bagus ialah konten yang memiliki bobot dan kelebihan yang dapat dikonsumsi oleh para pengguna.

Baca Juga:
5 Bulan Diluncurkan, Android 13 Sudah Tumbuh 5 Persen Lebih

Di sisi lain, konten tersebut harus mengedepankan user experience, di mana para penikmat konten tak merasa terganggu lewat foto mau pun video yang dibagikan pada platform.

Untuk memahami lebih dalam tentang konten berkualitas, bisa dilihat dari postingan yang diunggah oleh Irwan Kirana saat ia mengulas makanan di salah satu hidden gem di Kota Kembang.

Lewat konten tersebut, Irwan mengedepankan informasi apa saja yang perlu diketahui dan dibutuhkan oleh audiens seputar makanan yang sedang dicicipi. Ia juga memastikan untuk merekam konten dengan kamera beresolusi tinggi untuk hasil yang lebih jernih. Dengan memenuhi dua indikator ini, audiens yang menjadi target kamu pun dapat menikmati konten yang kamu sajikan kepada mereka.

Emotion

Tips kreator konten Beruang Rakus. (Dok. Hello)

Tentukan target audiens yang ingin kamu raih lewat konten yang dibagikan. Pastikan untuk mengenali audiens sebaik mungkin untuk kemudian dapat dimanfaatkan dalam proses memproduksi konten yang sesuai dengan karakter audiensmu.

Tanamkan mindset untuk dapat menghasilkan konten yang mampu menyampaikan pesan dan tujuan secara emosional kepada para pengguna. Hal ini juga membuka kesempatan bagi para pengguna untuk dapat saling berinteraksi sehingga dapat menciptakan engagement rate yang bagus.

Menjadi seorang kreator konten kuliner memang identik dengan pembahasan seputar ulasan maupun rekomendasi makanan dan minuman.

Namun, selain presentasi, penting juga bagi kreator untuk mengetahui cara menyusun kalimat serta menentukan gaya bahasa yang baik saat membuat konten agar pesan tetap dapat tersampaikan dengan jelas tanpa menghilangkan karakter asli yang dimiliki. Penerapan tips yang satu ini bisa dilihat dari unggahan Beruang Rakus saat ia mencicipi salah satu kuliner maknyus di Jakarta Utara.

Localize

Tiap kreator konten pastinya memiliki minat dan passion yang berbeda. Hal ini tentu akan memengaruhi dalam menentukan konten apa yang ingin dibuat.

Saat kamu sudah menemukan kategori konten yang ingin diselami, ada baiknya untuk melakukan lokalisasi konten. Dengan ini, kamu dapat fokus dalam membuat konten yang sesuai dengan passion serta menghasilkan konten yang relevan untuk para audiens.

Untuk dapat menarik perhatian audiens serta memperkuat karakter kamu sebagai seorang kreator di benak para followers, wajib hukumnya untuk memiliki ciri khas yang membedakan kamu dengan kreator lainnya.

Mengintip dari akun Beruang Rakus milik Irwan, ia memulai langkahnya dengan melokalisasi konten yang berfokus pada kategori kuliner. Kemudian, Irwan membuat ciri khas di setiap kontennya agar profil Beruang Rakus senantiasa melekat dalam pikiran para pengikutnya setiap melihat atau pun membahas seputar makanan.

Organize

Tips kreator konten Beruang Rakus. (Dok. Hello)

Saat konten sudah tayang pada akun, kita dapat melihat hasil performa dari konten yang sudah naik. Dari hal ini, kreator tidak hanya dapat melihat perilaku para audiens tapi juga melakukan evaluasi untuk dapat menghasilkan konten yang lebih baik ke depannya.

Selain itu, kreator juga harus konsisten pada saat eksekusi, dalam artian unggahan konten pun harus rutin sesuai dengan prime time akun tersebut. Jam terbaik untuk mengunggah konten ini dapat dilihat dari hasil insight tiap konten yang sudah pernah diunggah sebelumnya.

Dengan mempelajari beberapa konten yang sudah tayang, tentu seorang kreator dapat belajar dan mulai memahami algoritma dan perilaku audiensnya. Hal ini wajib dimanfaatkan bagi kreator yang ingin mengembangkan profilnya lewat unggahan berkualitas pada platform.

Lewat tips praktis yang diterapkan oleh Irwan, ia selalu memastikan untuk membuat beberapa konten dalam seminggu yang ditayangkan di waktu-waktu terbaiknya, sesuai dengan insight yang sudah ia pelajari. Dari hal ini, ia dapat dengan mudah mengatur jadwal penayangan konten dengan jaminan impression yang lebih baik.

Keempat tips yang disampaikan oleh Irwan lewat acara HELOPHORIA ini juga menjadi bentuk dukungan Helo untuk mengembangkan para kreator yang ingin menjadi seperti Irwan. Selain menghadirkan sesi sharing bersama para top kreator, Helo juga terus meluncurkan berbagai inisiatif menarik seperti Helo Academy dan Creator Bootcamp untuk membekali lebih dari 500 kreator konten dengan materi dan edukasi, serta Helo City Creators Club untuk memberdayakan komunitas kreator Helo di 30 kota di seluruh Indonesia dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan tuntutan zaman. Hal ini dilakukan sebagai bentuk usaha Helo untuk memberikan dukungan pada kreator agar terus menghasilkan karya berkualitas.

Untuk terus mendapatkan informasi terkini, menemukan hiburan, dan bergabung dalam program menarik yang diadakan oleh Helo, kamu dapat mengunduh aplikasi Helo yang sudah tersedia di Google Play Store dan App Store.