Tech.hitekno.com - Baterai ponsel adalah salah satu komponen penting yang menentukan kinerja dan daya tahan perangkat.
Namun, baterai ponsel juga bisa mengalami masalah yang mengganggu, seperti kembung atau bocor. Apa saja faktor yang membuat baterai ponsel kembung?
Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan baterai ponsel kembung, antara lain:
- Suhu yang terlalu panas atau dingin. Baterai ponsel terdiri dari sel-sel yang mengandung elektrolit cair. Suhu yang terlalu panas atau dingin bisa mempengaruhi tekanan dan volume elektrolit tersebut, sehingga menyebabkan baterai mengembang atau menyusut.
- Pengisian daya yang tidak tepat. Pengisian daya yang tidak tepat bisa merusak baterai ponsel, misalnya menggunakan charger yang tidak sesuai, mengisi daya terlalu lama atau terlalu sering, atau mengisi daya saat ponsel sedang digunakan. Hal ini bisa menyebabkan baterai mengalami overcharging atau overheating, yang bisa menimbulkan gas di dalam sel baterai dan membuatnya kembung.
- Usia baterai yang sudah tua. Baterai ponsel memiliki masa pakai tertentu, biasanya sekitar 2-3 tahun. Setelah itu, kualitas dan kapasitas baterai akan menurun secara bertahap. Baterai yang sudah tua juga lebih rentan mengalami kerusakan akibat faktor-faktor lain, seperti suhu atau pengisian daya. Baterai yang sudah tua biasanya memiliki kemampuan menahan gas yang lebih rendah, sehingga lebih mudah kembung.
- Kerusakan fisik pada baterai. Kerusakan fisik pada baterai bisa disebabkan oleh benturan, jatuh, tergores, atau terkena air. Kerusakan fisik ini bisa merobek lapisan pelindung baterai atau merusak sel-sel di dalamnya. Hal ini bisa menyebabkan kebocoran elektrolit atau reaksi kimia yang tidak normal di dalam baterai, yang bisa menghasilkan gas dan membuat baterai kembung.
Baterai ponsel yang kembung bukan hanya mengurangi performa dan daya tahan ponsel, tetapi juga berpotensi menimbulkan bahaya bagi pengguna. Baterai ponsel yang kembung bisa meledak atau terbakar jika terus dipaksa digunakan atau diisi daya.
Oleh karena itu, jika Anda menemukan gejala-gejala baterai ponsel kembung, seperti bentuk baterai yang melengkung atau menonjol, ponsel menjadi panas saat digunakan atau diisi daya, atau kapasitas baterai menurun drastis, segera ganti baterai Anda dengan yang baru dan asli dari produsen ponsel Anda.
Berita Terkait
-
8 Alasan Mengapa HP Lipat Menawarkan Pengalaman yang Tidak Dimiliki Ponsel Biasa
-
Rekomendasi HP Realme Rp4 Jutaan Terbaik November 2025: Baterai Jumbo, Layar AMOLED, dan Performa Kencang
-
Oppo Diam-Diam Siapkan Monster Baterai 7.000 mAh, Diduga Masuk Seri A
-
Moto G57 Power Siap Masuk Asia: Baterai 7.000 mAh, Snapdragon Baru, dan Bodi Standar Militer
-
Batal Meluncur? iQOO 15 Mini Diduga Dibatalkan di Tengah Persaingan Ponsel Kompak
-
Adu Baterai Poco C85 vs Vivo Y28, Mana yang Lebih Oke?
-
Rekomendasi HP Rp4 Jutaan Tahan Lama: Baterai 5000 mAh, Layar Oke, Performa Stabil
-
Rekomendasi HP Rp2 Jutaan Baterai 7000 mAh Harga Terbaik November 2025
-
Rekomendasi HP Rp2 Jutaan Baterai Jumbo 6000 mAh November 2025, Dijamin Awet Seharian
-
Huawei Mate 70 Air: Bodi 6,6 mm Sembunyikan Baterai 6.500 mAh dan Sertifikasi IP69
Terpopuler
Terkini
-
5 Tips Memilih Action Cam untuk Bikin Vlog
-
Tukang Tato Oles Kotoran ke Wajah Ceweknya, Gegara Sudah Bayari Kos Malah Dipakai Pacar Selingkuh
-
Geger Oknum Santriwati Ponpes Al Zaytun Disebut Tuding Ibunya Najis!
-
Astaga! Ini Alasan Tukang Tato Balur Wajah Pacar dengan Kotorannya
-
Tukang Tato di Jaksel Oles Wajah Pacar dengan Kotorannya, Dipaksa Makan Tinja Manusia Juga
-
Instagram Kini Perkenankan Penggunanya untuk Unduh Video Reels
-
Cara Edit Foto Cewek Korea Pakai AI yang Viral dan Jadi Tren Sekarang
-
Apa Arti Roleplay RP yang Viral di TikTok?
-
5 Tips Memilih Ponsel untuk Ojol