Belum Lama Beredar, Samsung Galaxy A54 Malah Sudah Dapat Pembaruan Kamera
Tech.hitekno.com - Samsung telah meluncurkan smartphone kelas menengah premium baru, Galaxy A54 5G, di beberapa pasar di Eropa dan Asia. Perusahaan ini memperbarui perangkat lunak ponsel sebelum mencapai konsumen global. Samsung menawarkan pembaruan besar untuk perangkat baru ini yang akan tersedia pada saat ponsel tiba di AS pada bulan April. Meskipun demikian, pembaruan ini tampaknya hanya menawarkan peningkatan kamera tanpa membawa fitur penting lainnya, termasuk patch keamanan baru.
Dilansir dari Android Headlines, paket pembaruan ini dirilis di Eropa dengan nomor build firmware A546BXXU1AWC4. Namun, tidak jelas secara rinci tentang peningkatan apa yang ditawarkan oleh Samsung untuk kamera, meskipun ponsel ini telah dianggap memiliki kinerja kamera buatan pabriknya yang memuaskan. Galaxy A54 5G memiliki kamera utama 50MP dengan Optical Image Stabilization, Video Digital Image Stabilization, Nightography, dan perekaman video 4K.
Meskipun pembaruan ini tidak menawarkan fitur penting lainnya, Galaxy A54 5G dijadwalkan untuk menerima patch keamanan bulanan yang akan mulai tersedia pada bulan April. Selain itu, Samsung juga berjanji untuk memberikan empat peningkatan OS Android utama (hingga Android 17) dan patch keamanan selama lima tahun ke depan.
Baca Juga: Peringkat ke-3 di Asia Tenggara, Jumlah Serangan Ransomware di Indonesia Terus Meningkat
Samsung akan menerima pre-order untuk Galaxy A54 5G di AS pada tanggal 30 Maret, dan penjualan umum akan dimulai pada tanggal 6 April. Harga ponsel ini adalah $449,99 untuk varian RAM 6GB dan penyimpanan 128GB. Namun, belum ada informasi tentang apakah perusahaan akan merilis varian 8GB+256GB di AS.
Bagi pembeli Galaxy A54 5G di AS, mereka kemungkinan akan mendapatkan pembaruan di luar kotak. Jika Anda telah membeli ponsel ini, Anda dapat memeriksa pembaruan baru dari aplikasi Pengaturan. Buka menu Pembaruan perangkat lunak dan ketuk Unduh dan instal untuk memeriksa pembaruan secara manual.
Baca Juga: Intel Menyerah di Bisnis PC 5G dan 4G, Apa Langkah Selanjutnya?