3 Jenis Program Berbahaya yang Menyerang Pengguna Android, Kenali Perbedaannya
Tech.hitekno.com - Program-program berbahaya pada platform Android telah menjadi ancaman yang semakin nyata dalam era digital saat ini.
Malware, spyware, ransomware, dan jenis-jenis serangan siber lainnya telah menginfeksi jutaan perangkat Android di seluruh dunia, mengakibatkan kerugian finansial, kehilangan data pribadi, dan bahkan ancaman terhadap privasi pengguna.
Keberadaan aplikasi-aplikasi berbahaya di Google Play Store juga semakin mengkhawatirkan, mengingat adanya praktik-praktik yang merugikan pengguna.
Baca Juga: Pejabat Meksiko Disadap Pakai Spyware Buatan Israel saat Selidiki Kejahatan Mafia
Dalam konteks ini, penting bagi para pengguna Android untuk memahami risiko dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk melindungi perangkat mereka.
Berikut adalah perbedaan dari beberapa jenis program berbahaya yang sering menyerang Android, antara lain:
- Malware: program yang dapat menginfeksi sistem operasi Android dan mengubah pengaturan, menghapus data, atau memasang aplikasi lain tanpa sepengetahuan pengguna. Contoh malware adalah virus, worm, trojan, dan ransomware.
- Spyware: program yang dapat memata-matai aktivitas pengguna Android dan mengirimkan informasi pribadi seperti lokasi, kontak, pesan, atau riwayat panggilan ke pihak ketiga. Contoh spyware adalah keylogger, adware, dan stalkerware.
- Phishing: program yang dapat menipu pengguna Android dengan menyamar sebagai situs web atau aplikasi yang sah dan meminta data sensitif seperti kata sandi, nomor kartu kredit, atau kode OTP. Contoh phishing adalah email palsu, pop-up jendela, atau SMS penipuan.
Baca Juga: Hero Roamer yang Susah Mati di Mobile Legends, Damage Lawan Jadi Sia-sia!