Sensor Kamera Sony Tertanam di iPhone, Perusahaan Raih Pertumbuhan Pendapatan
Tech.hitekno.com - Firma riset Counterpoint baru saja mengungkap laporan terbaru mengenai pangsa pasar sensor kamera smartphone. Laporan turut membeberkan fakta menarik terkait Sony yang menuai keuntungan besar dan pertumbuhan pendapatan.
Ini bukan berarti HP Sony masuk dalam jajaran lima besar ponsel terlaris. Sony menuai keuntungan karena sensor kameranya banyak dipakai oleh jajaran ponsel milik Apple.
Dikutip dari situs resmi Counterpoint, pasar sensor fotografi smartphone global mengalami penurunan pada tahun 2022.
Baca Juga: Populer di Kalangan Opreker HP, Ini 4 Fakta yang Perlu Kamu tentang Lineage OS
Meski begitu, satu-satunya vendor yang mencatatkan pertumbuhan pendapatan adalah Sony. Menurut Counterpoint Smartphone Camera Tracker, Sony berhasil mencapai pertumbuhan YoY berkat Apple (mencapai 5 persen).
Jajaran iPhone milik Apple menyumbang setengah dari penjualan CIS (CMOS Image Sensor) Sony. Sebagai informasi, iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max menggunakan sensor 48 MP milik Sony.
Baca Juga: Perlahan tapi Pasti, Apple Ingin Keluar dari Ketergantungan Terkait Produksi iPhone di China
Smartphone flagship itu mengandalkan sensor Sony IMX803 di bagian belakang dan Sony IMX714 sebesar 12 MP untuk kamera selfie.
Kamera primer menawarkan sensor ultrawide berukuran lebih besar dan sensor depan berkemampuan fokus otomatis.
Sony diperkirakan memiliki keuntungan 6 dolar AS per unit iPhone 14 yang terjual. Ini sekitar 300 juta dolar AS atau Rp 4,5 triliun dalam penjualan pada semester kedua tahun 2022.
Baca Juga: Viral Video iPhone 16 Pro Max di TikTok, Malah Picu Perdebatan
Samsung masih mendominasi pasokan sensor 100 MP ke atas dan telah meningkatkan standar dengan komersialisasi sensor 200 MP (ISOCELL HP1).
Pada akhir tahun 2022, akumulasi volume pengapalan telah melampaui 150 juta unit.
Baca Juga: Bocoran iPhone 16 dan iPhone 16 Pro Terbaru, Pakai Fitur Mirip Android
Berbeda dengan Sony dan Samsung yang mengalihkan fokusnya untuk menyediakan produk bermegapiksel tinggi, kinerja penjualan OmniVision, Galaxycore, dan SK Hynix lebih rentan terhadap kontraksi permintaan mobile CIS.
Ketiga vendor ini diperkirakan mencatat penurunan pendapatan YoY dua digit pada tahun 2022.
Berdasarkan data dari Counterpoint, sensor kamera smartphone masih didominasi oleh Sony dan Samsung.
Dua vendor teratas menyumbang sekitar 83 persen dari total pendapatan pasar. Counterpoint memperkirakan bahwa pasar sensor kamera smartphone akan kembali ke jalur pertumbuhan positif di tahun ini.
Sistem kamera masih menjadi inti dari pemutakhiran HP flagship, sehingga menghasilkan peningkatan dalam resolusi, ukuran sensor, dan bahkan integrasi kemampuan AI.